Jakarta, 7 April 2025 – Dunia bisnis Indonesia berduka. Murdaya Widyawimarta Poo, konglomerat terkemuka dan pendiri Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, meninggal dunia pada Senin, 7 April 2025. Kabar duka tersebut disampaikan oleh Dewan Pengurus Pusat Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi), organisasi yang menaungi almarhum sebagai Ketua Dewan Pengawas. Unggahan di akun Instagram resmi DPP Walubi menyampaikan belasungkawa dan mendoakan agar amal kebajikan almarhum mendapat tempat yang layak di alam baka, “Turut berduka cita. Telah meninggal dunia dengan tenang. Sabbe Sankhara Anicca. Bapak Murdaya Widyawimarta Po, Ketua Dewan Pengawas DPP Walubi. Semoga amal kebajikan mendiang mengkondisikan terlahir di alam bahagia.”
Kepergian Murdaya Poo meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di kancah bisnis dan perekonomian Indonesia. Lebih dari sekadar pengusaha sukses, ia merupakan sosok inspiratif yang membangun kerajaan bisnisnya dari nol, mengawali perjalanan panjangnya dari seorang penjual koran hingga menjadi salah satu konglomerat terkaya di Indonesia. Kekayaan Murdaya Poo, menurut data Forbes per 7 April 2025, mencapai US$ 1,2 miliar atau setara dengan Rp 20,04 triliun (dengan kurs Rp 16.700), menempatkannya di peringkat ke-45 orang terkaya di Indonesia pada tahun 2024. Angka fantastis ini merupakan buah dari dedikasi dan kerja kerasnya selama puluhan tahun.
Lahir di Blitar pada 12 Januari 1946, Murdaya Poo membangun pondasi kesuksesannya melalui kerja keras dan keuletan yang luar biasa. Perjalanan hidupnya dimulai dari profesi yang sederhana, sebagai penjual koran, yang dijalaninya hingga usia 26 tahun. Masa-masa tersebut menjadi pelajaran berharga yang membentuk karakter dan mental baja dalam dirinya.
Pada tahun 1972, setelah meninggalkan profesi sebagai penjual koran, Murdaya Poo memulai babak baru dalam hidupnya dengan mendirikan perusahaan konstruksi. Langkah awal ini, yang dilakukan bersama istrinya, Siti Hartati Murdaya, yang dinikahinya pada tahun 1971, merupakan tonggak awal dari perjalanan panjangnya menuju puncak kesuksesan. Meskipun awalnya perusahaan tersebut tergolong kecil dan belum begitu dikenal, namun kepintaran dan keuletan Murdaya Poo mampu membawanya melewati berbagai tantangan dan mengembangkan bisnisnya secara bertahap.
Puncak dari perjalanan bisnisnya ditandai dengan pendirian Central Cipta Murdaya Group pada tahun 1992. Dari sinilah, kerajaan bisnisnya berkembang pesat dan merambah berbagai sektor, termasuk teknologi informasi, manufaktur, baja, real estate, dan agribisnis. Salah satu aset bisnisnya yang paling dikenal luas adalah PT Jakarta International Expo (JIExpo), pusat pameran terkemuka di Indonesia yang telah menjadi ikon dan kebanggaan Jakarta. Selain JIExpo, Murdaya Poo juga memiliki saham besar di PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI), pengembang properti ternama di balik kawasan elit Pondok Indah Mall.
Kiprah Murdaya Poo tidak hanya terbatas di dunia bisnis. Ia juga aktif di dunia politik, pernah menjabat sebagai anggota legislatif DPR, Ketua DPP PDIP, dan Bendahara Umum PDIP. Namun, pada akhir tahun 2009, ia meninggalkan dunia politik setelah jabatannya di PDIP dihentikan karena alasan yang terkait dengan loyalitas.
Kisah hidup Murdaya Poo merupakan inspirasi bagi banyak orang. Ia membuktikan bahwa kesuksesan dapat diraih melalui kerja keras, keuletan, dan visi yang jelas. Dari seorang penjual koran yang sederhana, ia mampu membangun imperium bisnis yang besar dan berpengaruh di Indonesia. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan bisnis, dan seluruh masyarakat Indonesia yang telah merasakan dampak positif dari kontribusinya.
Warisan Murdaya Poo berupa JIExpo dan berbagai perusahaan lainnya akan terus dikenang sebagai simbol dari kerja keras dan dedikasi seorang wirausahawan sejati. Ia telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam sejarah perekonomian Indonesia, dan inspirasinya akan terus hidup di hati banyak orang. Semoga almarhum Murdaya Poo mendapat tempat yang terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Selamat jalan, Bapak Murdaya Poo. Indonesia akan selalu mengenang jasa-jasa dan kontribusi besar Anda.