Laba Bersih PT Aneka Tambang Melonjak Dramatis: Kinerja Kuartal I 2025 Tembus Rp 2,32 Triliun

Jakarta, 9 Mei 2025 – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengumumkan kinerja keuangan yang spektakuler untuk kuartal I 2025, dengan laba bersih yang melesat lebih dari sepuluh kali lipat. Perusahaan pelat merah ini membukukan laba bersih sebesar Rp 2,32 triliun, meningkat signifikan 1.003% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 210,59 miliar. Lonjakan fantastis ini didorong oleh peningkatan penjualan yang luar biasa di berbagai segmen, terutama emas.

Direktur Utama ANTM, Nicolas D. Kanter, dalam konferensi pers di 25hours Hotel, Jakarta, menyatakan kepuasannya atas pencapaian ini. "Antam mencatatkan lonjakan laba bersih yang signifikan pada kuartal pertama tahun 2025," ujar Kanter. "Laba perusahaan ini melonjak lebih dari 10 kali lipat, sebuah prestasi yang mencerminkan strategi bisnis yang efektif dan kondisi pasar yang menguntungkan."

Pertumbuhan laba bersih ini sejalan dengan peningkatan penjualan bersih yang mencapai Rp 26,15 triliun, atau naik 203% dibandingkan Rp 8,62 triliun pada kuartal I 2024. Kenaikan ini terutama ditopang oleh kinerja gemilang segmen emas yang mengalami pertumbuhan penjualan sebesar 182%, mencapai Rp 21,61 triliun. Angka ini menyumbang sekitar 83% dari total penjualan konsolidasi ANTM. Volume penjualan emas juga meningkat tajam, mencapai 13.739 ton, atau sekitar 93% lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Keberhasilan ANTM dalam meningkatkan penjualan emas tidak terlepas dari strategi pemasaran inovatif yang diimplementasikan perusahaan. Menurut Kanter, efisiensi biaya yang solid dan pemeliharaan struktur cash cost yang kompetitif juga menjadi faktor kunci dalam pencapaian laba bersih yang luar biasa ini.

Selain emas, segmen feronikel juga memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kinerja ANTM. Penjualan feronikel melonjak 581%, mencapai Rp 3,77 triliun. Produksi feronikel tercatat sebesar 4.498 ton, sementara volume penjualan mencapai 4.839 ton. Di segmen bijih nikel, ANTM mencatatkan peningkatan produksi sebesar 221%, mencapai 4,63 juta wet metric ton (wmt), dan peningkatan penjualan sebesar 281%, mencapai 3,83 juta wmt.

Laba Bersih PT Aneka Tambang Melonjak Dramatis: Kinerja Kuartal I 2025 Tembus Rp 2,32 Triliun

Segmen bauksit juga menunjukkan pertumbuhan positif, dengan penjualan mencapai Rp 708,75 miliar, meningkat 102% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Produksi bijih bauksit mencapai 653.781 wmt, meningkat 328%. Penjualan alumina juga tercatat sebesar 44.048 ton, meningkat 4% dibandingkan kuartal I 2024.

Transformasi digital juga berperan penting dalam keberhasilan ANTM. Aplikasi BRANKAS, yang diluncurkan perusahaan, diyakini telah berkontribusi terhadap peningkatan penjualan emas.

Dari sisi profitabilitas, ANTM juga mencatat peningkatan yang signifikan. Laba kotor melonjak 1.350%, mencapai Rp 3,64 triliun, sementara laba usaha meningkat 648%, mencapai Rp 2,69 triliun. Sebelumnya, pada kuartal I 2024, ANTM masih mencatatkan rugi usaha sebesar Rp 491,19 miliar. Laba bersih per saham juga meningkat tajam, mencapai Rp 88,69 per saham, atau naik 794% dibandingkan Rp 9,92 per saham pada periode yang sama tahun lalu.

EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) ANTM juga meningkat drastis sebesar 518%, mencapai Rp 3,26 triliun, dibandingkan Rp 527,61 miliar pada kuartal I 2024.

Secara keseluruhan, kinerja keuangan ANTM pada kuartal I 2025 menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan di semua lini. Penjualan bersih domestik juga mengalami pertumbuhan yang pesat, mencapai Rp 24,83 triliun, atau naik 95% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Peningkatan aset perusahaan juga mencerminkan kinerja yang positif. Aset ANTM meningkat 17%, dari Rp 41,21 triliun pada kuartal I 2024 menjadi Rp 48,30 triliun pada kuartal I 2025. Ekuitas perusahaan juga meningkat 10%, dari Rp 31,43 triliun menjadi Rp 34,62 triliun.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ANTM, Arianto Sabtonugroho, menegaskan kontribusi besar segmen emas terhadap kinerja perusahaan. Ia juga menekankan pentingnya strategi pemasaran yang inovatif, efisiensi biaya, dan struktur cash cost yang kompetitif dalam mencapai keberhasilan ini.

Secara keseluruhan, laporan keuangan ANTM untuk kuartal I 2025 menunjukkan kinerja yang luar biasa dan menjanjikan. Pertumbuhan yang signifikan di berbagai segmen, dikombinasikan dengan strategi bisnis yang efektif dan kondisi pasar yang menguntungkan, telah menghasilkan laba bersih yang melampaui ekspektasi. Ke depan, ANTM diharapkan dapat mempertahankan momentum positif ini dan terus berkontribusi pada perekonomian nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *