Jakarta, 22 Maret 2025 – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menuai prestasi gemilang. Kali ini, bank pelat merah tersebut berhasil meraih penghargaan bergengsi Anugerah Avirama Nawasena 2024 dalam kategori Organisation and Work Culture for DEI Practices. Penghargaan yang diberikan oleh Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) ini menjadi bukti nyata komitmen BRI dalam membangun lingkungan kerja yang inklusif dan berkelanjutan, sekaligus kontribusinya terhadap perekonomian nasional.
Anugerah Avirama Nawasena sendiri merupakan ajang tahunan yang prestisius. Penghargaan ini diberikan kepada individu, perusahaan, UMKM, dan organisasi nirlaba yang dinilai memiliki kontribusi signifikan dalam mendorong inovasi dan menggerakkan masyarakat menuju ekonomi berkelanjutan. Keberhasilan BRI dalam meraih penghargaan ini menunjukkan konsistensi bank tersebut dalam menerapkan prinsip-prinsip keberagaman, kesetaraan, dan inklusi (Diversity, Equity, and Inclusion/DEI) di seluruh lini operasionalnya.
Direktur Kepatuhan BRI, A. Solichin Lutfiyanto, dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. Menurutnya, keberagaman bukan sekadar konsep idealis, melainkan strategi kunci dalam memperkuat daya saing BRI di tengah persaingan industri perbankan yang semakin ketat. "BRI percaya bahwa lingkungan kerja yang inklusif memungkinkan setiap individu untuk berkembang dan berkontribusi secara maksimal," tegas Solichin. Penghargaan ini, lanjut Solichin, menjadi motivasi bagi BRI untuk terus mengukuhkan budaya kerja yang inklusif dan menciptakan dampak positif yang nyata bagi masyarakat dan perekonomian nasional.
Lebih jauh, Solichin menekankan bahwa implementasi DEI di BRI bukan hanya sebatas internal perusahaan. Komitmen tersebut juga diwujudkan dalam berbagai inisiatif pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam memperluas akses layanan keuangan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Hal ini sejalan dengan visi BRI untuk menjadi bank yang inklusif dan berperan aktif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.
Komitmen BRI dalam menciptakan tempat kerja yang inklusif dan setara tercermin dalam berbagai kebijakan internal. Salah satunya adalah Respectful Workplace Policy (Kebijakan Berperilaku Saling Menghormati di Tempat Kerja), yang dirancang untuk memastikan terciptanya lingkungan kerja yang bebas dari diskriminasi dan menjunjung tinggi prinsip kesetaraan. Selain itu, BRI juga telah merilis kebijakan terkait Hak Asasi Manusia (HAM), yang menegaskan komitmen perusahaan dalam menjunjung tinggi prinsip-prinsip HAM dalam seluruh operasional bisnisnya.
Untuk memastikan kepatuhan terhadap standar HAM, BRI secara proaktif melakukan proses uji tuntas HAM melalui metode self-assessment yang ditetapkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui aplikasi PRISMA. Hasilnya pun membanggakan. BRI berhasil mendapatkan kategorisasi "Hijau", yang menunjukkan kepatuhan penuh terhadap Standar Indikator Penilaian Risiko Bisnis dan Hak Asasi Manusia. Kategorisasi ini sekaligus menegaskan komitmen yang kuat dari BRI dalam pemenuhan hak asasi manusia.
Langkah-langkah konkret BRI dalam mewujudkan komitmen DEI dan keberlanjutan tidak berhenti sampai di situ. Sejak tahun 2023, BRI telah bergabung dengan United Nations Global Compact (UNGC). Keanggotaan ini menunjukkan komitmen BRI dalam menerapkan sepuluh prinsip UNGC yang berkaitan dengan tata kelola perusahaan yang baik, hak asasi manusia, ketenagakerjaan, lingkungan, dan anti-korupsi. Lebih dari itu, keanggotaan di UNGC juga mencerminkan dukungan BRI terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) PBB.
Dengan demikian, penghargaan Anugerah Avirama Nawasena 2024 bukanlah sekadar pengakuan atas prestasi, melainkan juga bukti nyata dari konsistensi dan komitmen BRI dalam membangun lingkungan kerja yang inklusif dan berkelanjutan. Penghargaan ini menjadi pendorong bagi BRI untuk terus berinovasi dan berkontribusi lebih besar lagi dalam memajukan perekonomian Indonesia, khususnya dalam memberdayakan UMKM dan menciptakan dampak sosial yang positif. Keberhasilan BRI ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk turut serta membangun lingkungan kerja yang inklusif dan menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam menjalankan bisnisnya. Hal ini penting untuk menciptakan ekosistem bisnis yang sehat, adil, dan berkelanjutan di Indonesia. Ke depan, peran BRI dalam mendorong inklusivitas dan keberlanjutan di sektor perbankan akan terus dipantau dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain di Indonesia.