Jakarta, 1 Juni 2025 – PT Pertamina (Persero) resmi mengumumkan penyesuaian harga jual eceran (HJE) bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi di wilayah Maluku dan Papua, efektif mulai hari ini, Minggu, 1 Juni 2025. Penurunan harga ini menyasar sejumlah produk, terutama Pertamax (RON 92), dengan potongan harga sebesar Rp 300 per liter. Langkah ini diambil sejalan dengan implementasi Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang merupakan revisi atas Kepmen Nomor 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Informasi resmi yang dipublikasikan Pertamina melalui situs webnya pada Sabtu, 31 Mei 2025, menjelaskan bahwa penyesuaian harga ini berlaku di seluruh provinsi di wilayah Maluku dan Papua. Di Maluku dan Papua, harga Pertamax turun dari Rp 12.700 per liter menjadi Rp 12.400 per liter. Penurunan harga ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat di kedua wilayah tersebut, mengingat tingginya biaya hidup dan aksesibilitas yang terkadang terbatas di beberapa daerah.
Namun, perlu dicatat bahwa penyesuaian harga ini hanya berlaku untuk BBM non-subsidi. Pemerintah melalui Kementerian ESDM terus memantau dan mengevaluasi harga BBM subsidi untuk memastikan keterjangkauan bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Penyesuaian harga BBM non-subsidi sendiri didasarkan pada mekanisme pasar dan fluktuasi harga minyak dunia, serta mempertimbangkan berbagai faktor ekonomi makro lainnya.
Lebih rinci, berikut daftar harga BBM non-subsidi Pertamina di wilayah Maluku dan Papua yang berlaku efektif 1 Juni 2025:
Provinsi Maluku:
- Pertamax (RON 92): Rp 12.400/liter (sebelumnya Rp 12.700/liter)
- Dexlite (CN 51): Rp 13.020/liter (sebelumnya Rp 13.650/liter)
Provinsi Maluku Utara:
- Pertamax (RON 92): Rp 12.400/liter (sebelumnya Rp 12.700/liter)
- Dexlite (CN 51): Rp 13.020/liter (sebelumnya Rp 13.650/liter)
Provinsi Papua:
- Pertamax (RON 92): Rp 12.400/liter (sebelumnya Rp 12.700/liter)
- Dexlite (CN 51): Rp 13.020/liter (sebelumnya Rp 13.650/liter)
- Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.350/liter (sebelumnya Rp 13.600/liter)
Provinsi Papua Barat:
- Pertamax (RON 92): Rp 12.400/liter (sebelumnya Rp 12.700/liter)
- Dexlite (CN 51): Rp 13.020/liter (sebelumnya Rp 13.650/liter)
- Pertamina Dex (CN 53): Rp 13.500/liter (sebelumnya Rp 14.050/liter)
Provinsi Papua Selatan:
- Pertamax (RON 92): Rp 12.400/liter (sebelumnya Rp 12.700/liter)